Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Polres Boyolali Terima Bantuan Kompi Brimob dari Satbrimobda Jateng untuk Antisipasi Sporter Piala Dunia U-17

Boyolali - Dalam rangka mendukung kelancaran dan keamanan pertandingan sepakbola Piala Dunia U-17, Polres Boyolali menerima bantuan dari Komando Operasi Brimob Satuan Satbrimobda Jawa Tengah. Wakapolres Boyolali, Kompol Aldino Agus Anggoro, menerima secara resmi Bawah Kendali Operasi (BKO) dan kekuatan personel satu kompi dari Batalyon A Detasemen Pelopor Satbrimobda Jateng, yang tergabung dalam Pasukan Operasi Ops Bacuya Candi 2023.

Bantuan ini diterima dalam konteks Operasi Bacuya yang berlangsung selama dua hari penuh. Operasi ini dilakukan sebagai langkah antisipasi untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama pertandingan semifinal Piala Dunia U-17 antara Kesebelasan Mali dan Perancis di Stadion Manahan Solo pada hari Selasa, (28/11/2023), malam.

Pasukan Brimob yang ditempatkan di Boyolali akan menjalankan tugas penebalan untuk melakukan penyekatan dan antisipasi terhadap suporter yang hadir melalui wilayah Boyolali. Langkah ini diambil untuk mencegah potensi gangguan keamanan dan memastikan bahwa acara olahraga berjalan dengan aman dan tertib.

Wakapolres Kompol Aldino Agus Anggoro menyampaikan apresiasi kepada Komando Operasi Brimob Satuan Satbrimobda Jawa Tengah atas bantuan yang diberikan. Ia menekankan pentingnya kerjasama dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama event besar seperti Piala Dunia U-17.

"Penerimaan bantuan ini sebagai wujud sinergi dan kolaborasi antara Polres Boyolali dan Brimob untuk memastikan keberlangsungan event olahraga ini berjalan dengan baik dan aman," ujar Wakapolres.

Dengan adanya dukungan ini, diharapkan bahwa kehadiran pasukan Brimob akan memberikan rasa aman bagi masyarakat serta menciptakan lingkungan yang kondusif selama berlangsungnya pertandingan sepakbola prestisius ini. Polres Boyolali siap bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menjaga keamanan dan keharmonisan dalam menyambut Piala Dunia U-17.