Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Guna Kelancaran : Satlantas Polres Boyolali, Gatur Arus Lalu Lintas di Exit Tol Fungsional Banyudono.

 

Boyolali - Satuan Tugas (Satgas) Operasi Lilin Candi 2023-2024 di Kepolisian Daerah Jawa Tengah secara efektif melaksanakan pengaturan arus lalu lintas di Jalan Solo - Semarang, khususnya di depan Pos Pantau di area jalan Arteri Exit Tol Fungsional Banyudono, Boyolali, sebagai upaya untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan berlalu lintas, Sabtu (30/12/23)

Pengaturan arus lalu lintas ini dipimpin, KBO Satlantas Polres Boyolali Iptu Joko Siswanto, yang memimpin dengan penuh dedikasi bersama anggota timnya. ” Ujar Kasi Humas Iptu Arif Mudi Prihanto.

Selama pelaksanaan tugas, tim Satgas Kamseltibcar OPS Lilin Candi menunjukkan koordinasi yang baik dan profesional.

“Situasi arus lalu lintas dapat dijaga dengan aman, lancar, dan terkendali berkat kerja keras dari seluruh anggota Satgas. Kami berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik dalam menjaga ketertiban di jalan raya,” ungkap Iptu Arif.

Personil Satgas tidak hanya fokus pada pengaturan lalu lintas di depan Pos Pantau Exit Tol Fungsional Banyudono, namun juga berhasil menciptakan kondisi yang aman di area Exit Tol Mojosongo dan Perkotaan Boyolali, secara keseluruhan. Hal ini memastikan bahwa kegiatan transportasi masyarakat berjalan dengan lancar dan mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas khususnya dalam perayaan malam tahun baru tentunya.” Jelasnya.

Masyarakat setempat memberikan apresiasi terhadap kinerja Satgas Kamseltibcar OPS Lilin Candi 2023, mengakui bahwa kehadiran mereka telah memberikan dampak positif dalam meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas dan memberikan rasa aman bagi pengguna jalan.

Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi, melalui Kasat Lantas AKP Agista Ryan Mulyanto mengatakan Satgas Kamseltibcar berkomitmen untuk terus melaksanakan kegiatan pengaturan arus lalu lintas guna menciptakan lingkungan transportasi yang lebih aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh masyarakat Boyolali dan Pelintas Boyolali.” Tutupnya.