Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cegah Aksi Bullying dalam Jum’at Curhat Kapolsek Ngemplak Sosialisasi dan Edukasi Siswa SDN 1 Ngargorejo


Boyolali - Dalam upaya untuk mencegah dan mengatasi aksi bullying yang terjadi di lingkungan sekolah, Kepolisian Sektor Ngemplak Polres Boyolali melaksanakan Jum’at Curhat, Samapaikan sosialisasi dan edukasi kepada siswa SDN 1 Ngemplak, Boyolali. pada hari Jumat,(29/09/2023), siang.

Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh sebanyak 45 siswa beserta para guru. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang bahaya dan dampak negatif dari tindakan bullying, serta mengajarkan mereka cara mencegah dan mengatasi kejadian-kejadian tersebut di lingkungan sekolah.

Selama sosialisasi, siswa mendapatkan pemahaman tentang empati, pengertian terhadap perasaan orang lain, serta pentingnya melaporkan tindakan bullying kepada pihak berwenang. Mereka juga diajarkan tentang peran penting menjadi saksi dan mendukung teman-teman mereka yang mungkin menjadi korban.

Kegiatan ini juga memberikan penekanan pada penggunaan media sosial dan teknologi secara bijak, mengingat meningkatnya kasus cyberbullying di era digital saat ini. Guru dan petugas keamanan sekolah juga diingatkan untuk mengawasi aktivitas siswa di lingkungan sekolah guna mencegah tindakan bullying yang tidak terdeteksi.

Selain itu, kegiatan ini mendorong partisipasi aktif orang tua dalam upaya pencegahan bullying. Orang tua memiliki peran penting dalam memberikan dukungan kepada anak-anak mereka dan berperan dalam menciptakan lingkungan yang mendukung di rumah.

Kapolsek Ngemplak, Iptu Widarto dalam kesempatan tersebut, menyampaikan pentingnya peran aktif semua pihak dalam mencegah aksi bullying. Ia menekankan bahwa bullying adalah perbuatan yang tidak dapat diterima dan dapat merusak kehidupan pelajar secara fisik maupun emosional. "Kami berharap melalui edukasi ini, siswa dapat menjadi agen perubahan dalam mencegah tindakan bullying dan menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman," ujar Kapolsek.

Sosialisasi dan edukasi ini diharapkan akan menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari bullying dan mempromosikan sikap peduli dan toleransi di kalangan siswa. Dengan kerja sama semua pihak, diharapkan tindakan bullying dapat dicegah dan siswa dapat tumbuh dalam lingkungan yang aman dan mendukung,” pungkas Kapolsek.